- Information
- AI Chat
Was this document helpful?
Narasi film seminari st. laurensius
Course: Materials outside English (MOE, 2022)
28 Documents
Students shared 28 documents in this course
University: Universitas Sanata Dharma
Was this document helpful?
Pemirsa, Kembali lagi dalam seminari news Bersama saya, bheja.
Sebentar lagi kita akan mendengarkan laporan dari reporter kita,saudara ical. Baik saudara bheja
yang sudah terhubung dari studio. Sekarang saya sudah berada di seminari menengah st.
laurensius Ketapang. Pemirsa pasti penasaran kan seperti apa dan apa saja yang terdapat di
seminari. Mari kita lihat cuplikan berikut ini.
Seminari Menengah St. Laurensius adalah seminari tingkat menengah di Keuskupan Ketapang.
Seminari ini membina para calon imam setingkat SMA. Sudah lebih dari 30 tahun seminari ini
berdiri kokoh di Payakkumang, Keuskupang Ketapang, Kalimantan Barat.
Apakah Anda penasaran dengan seminari menengah di tanah Kayong ini? Para Seminaris-
sebutan untuk para siswa di seminari diajari tidak hanya berdoa saja lho...di Seminari St.
Laurensius ini ada begitu banyak kegiatan dengan 4 aspek pembinaannya. Ada sanctitas-hidup
rohani, scientia-hidup studi, sanitas-hidup sehat, dan societas-hidup bersama.
Sanctitas, hidup doa. Misa, ibadat pagi-siang-malam, Rosario, adorasi, bimbingan
Rohani, dan refleksi. Pada hari Rabu kami misa bahasa inggris dan hari jumat misa bahasa latin.
Kedua. Scientia atau hidup studi. Setelah belajar di SMA PL St. Yohanes, kami belajar
pelajaran khas seminari menengah st. laurensius, ada bahasa latin, etiket, resensi buku, sidang
akademi, spiritualitas, dan pastoral.
ketiga. Sanitas atau hidup sehat. Untuk menjaga tubuh tetap sehat dan segar, para
seminaris berolahraga tentunya. Ada senam pagi, jogging, bulu tangkis, bola voly, bola kaki,
tenis meja, pingpong, dan sepak takraw. Oh iya, kami pun diajari untuk mandiri dalam hidup
sehat itu. Kami menamainya Opera-membersihkan rumah kami, seminari tercinta. Setiap pagi
kami pun bergantian memasak untuk sarapan. Kami juga berkebun lhoo...ada cabai, terong,
kacang, tomat, semangka, labu air yang pernah kami tanam...Hmmm...hebat bukan? Hehe..
Societas atau hidup bersama, atau hidup berkomunitas. Kami diajari untuk
mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan kami sendiri. Lihat saja, kami makan
bersama, olahraga bersama, kerja bersama dan sebagai calon imam, kami pun berdoa bersama
pula, berdoa untuk Anda semua yang berbaik hati mendukung kehidupan kami, di sini.
Kami bersyukur lhoo, di seminari ini, kami diajari untuk percaya diri melayani sesama.
Pernah kami diajak oleh romo untuk mengisi rekoleksi, retret, kunjungan keluarga dan pelajaran
pastoral di susteran OSA. Dannn...tidak lupa pula, setiap ada libur sekolah kami pun terus
memupuk kebersamaan kami, yaitu rekreasi...entah di ruang rekreasi. Dimana kami biasa
bermain catur, karambol, ular tangga, kartu. Atau pergi ke pantai atau ke tempat yang telah kami
setujui bersama. Menyenangkan bukan?? seminari ini adalah rumah kami. Kehangatan,
kebersamaan, canda dan tawa kami rasakan bersama. Kami tidak takut kehabisan ilmu. Ada
ribuan buku tersusun rapi di perpustakaan yang menunggu kami libas habis, hehe...mau main
music? Ada juga lhoo di seminari ini...kami punya Sapek dan alat music modern juga lho…